SPNR 2016 Seri 2 : Pertama Kali Turun, Fitriansyah Kete Bersama Tim IMI Korwil Supiori Borong Juara

Fitriansyah Kete saat memasuki garis finish di race 2 SPNR2
LENKA MiniGPSSS Racing

BalapMotor.Net – Pertama kalinya turun di sirkuit RMS Puncak Mario, Sidrap yaitu di seri 2 Kejurnas Sidrap Prix Night Race (SPNR) 2016 Fitriansyah Kete tampil luar biasa. Pembalap asal Kalimantan Timur dari tim IMI Korwil Supiori Babes Wafur RT Papua ini mampu jadi juara umum di kelas SPNR1 dan SPNR2.

Dengan basic yang memang terkenal ganas di sirkuit permanen, Kete yang juga turun di kelas SPNR3 ini benar-benar langsung bisa beradaptasi dengan trek sepanjang 1,4 km yang dikenal sebagai Losailnya Indonesia ini. Kete mampu menaklukan para pembalap terbaik Indonesia lainya yang juga para jagoan sirkuit Puncak Mario yang turun di gelaran kali ini. Untuk lengkapnya silahkan klik disini.

NHKhelm
Fitriansyah Kete
Fitriansyah Kete

” Ini pertama kalinya saya turun di sirkuit ini. Selain ingin mencoba balap di trek ini, saya juga ingin berlatih untuk PON di Jawa Barat nanti. ” tutur Fitriansyah Kete yang beristrikan orang Banjarnegara Jawa Tengah ini.

Di balapan kali ini, tim asal Kabupaten Supiori, Papua menggunakan motor karya MBKW2 Yogyakarta. Motor Yamaha Z1 dan Jupiter MX- King yang digunakan oleh Kete memang terlihat cukup perkasa dan  bersatu padu dengan skill Kete yang memang sudah jadi jaminan.

Aksi Fitriansyah Kete dengan Yamaha MX-King
Aksi Fitriansyah Kete dengan Yamaha MX-King

Dengan hasil ini ternyata juga membuat tim IMI Korwil Supiori bakalan turun lagi di seri SPNR selanjutnya. ” Dengan melihat hasil disini, kita akan mencoba turun lagi di seri selanjutnya. ” tutur Eric Warikar selaku owner tim yang juga merupakan anggota DPRD Kab. Sipiori ini. Kita tunggu saja aksi dari Kete dan tim asal Supiori Papua di seri selanjutnya. [ luvo ]

Eric Warikar
Eric Warikar
tim Korwil IMI Supiori
IMI Korwil Supiori Babes Wafur RT Papua ini
VND RacingVND RacingPARD
Artikulli paraprakHasil Race Nasdem Sidrap Prix Night Race 2016 Seri 2
Artikulli tjetërTerkendala Teknis, Seri 2 SPNR 2016 Hanya Live Report TV
Pimpinan redaksi di BalapMotor.Net yang gila balap sejak kecil dan mulai menjadi jurnalis balap sejak 2013